Alhamdulillah… Akhirnya saya bisa menjadi saksi sejarah untuk menyaksikan SEAGames XXVI. Selama 11 hari, Palembang menjadi salah satu tuan rumah perhelatan pesta olahraga se Asia Tenggara tersebut.
Saya harus berterima kasih sebanyak-banyaknya kepada teman-temanWongkitodan kebaikan hati dari Aditya Saniyang sudah berusaha mati-matian untuk menyediakan tiket buat kami semua.
Akhirnya pesta itu pun usai, saatnya para peserta SEA Games XXVI dari berbagai negara Asia Tenggara mengucapkan salam perpisahan. Untuk memberikan kenangan tak terlupakan, dilakukan pesta penutupan di Stadion Utama Gelora Sriwijaya, Jakabaring Sport City, Palembang, Selasa (22/11/2011).
Layaknya pembukaan, acara penutupan pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara itu diawali dengan pesta kembang api lalu disusul dengan pengibaran bendera Merah Putih yang diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Acara penutupan dilanjutkan dengan penampilan tarian bertema Harmony in Victory. Setidaknya lebih dari 600 penari memberikan konfigurasi warna – warna indah, merah, orange, ungu hingga hijau dan kuning yang menggambarkan harmony bangsa-bangsa di Asia Tenggara.
Acara lalu dilanjutkan dengan parade atlet yang berpartisipasi dalam SEA Games. Saat Atlet Indonesia masuk sebagai penutup rangkaian deville, tumpah ruah sambutan bagi mereka. Hal yang mengejutkan adalah mereka membawa spanduk besar bertuliskan, “Terima Kasih atas Dukungan Rakyat Indonesia. Juara Umum Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi”.
Acara pun dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua KONI/KOI dan Menpora, serta Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono yang resmi menutup gelaran SEA Games XXVI. Lalu dilakukan penurunan bendera SEA Games yang diserahkan oleh Gubernur Palembang Alex Noerdin kepada Menpora Myanmar, selaku tuan rumah SEA Games XXVII, 2013.
Dan menutup rangkaian SEA Games di Palembang dan Jakarta, obor SEA Games yang telah menyala selama 11 hari dimatikan. Ada hal yang menarik saat parodi atlet Indonesia berpisah dengan atlet negara-negara peserta SEA Games, mereka pun menaiki kapal besar sebagai simbol kepulangan mereka ke negara asalnya.
Malam penutupan itu semakin meriah dengan penampilan dari Afgan, Sherina, Agnes Monica, Ello, Nidji, Ayu Ting Ting, Daniel, Zaneta dan Joy Tobing hingga penampilan Armada dengan lagu Ya Saman yang membuat seisi stadion ikut bernyanyi.
Akhirnya yang ditunggu-tunggu pesta kembang api menjadi penutup rangkaian acara penutupan SEA Games. Ribuan kembang api berpendar di udara, membuat Stadion Gelora Sriwijaya terlihat indah dan penuh warna.
Jujur rangkaian acara penutupan ini lebih tertib termasuk proses masuk ke dalam stadion, sebagai tanda masuk setiap peserta dicap, sementara goodie bag pun dibagikan di pintu masuk.
Perhelatan SEA Games XXVI di Palembang ini menjadi cerita bagi Palembang, Indonesia dan bagi kita semua tentunya. Saya bangga menjadi wong Palembang. Dan sampai ketemu lagi di SEA Games XXVII, 2013 di Myanmar.
Wah, ndak ngajk-ngajak nih 🙁
Mari ke Palembang Bli Cahya 😀
Asyiknya dapet tiket gratisan nonton opening n closing Sea Games 2011 *ngiri*
Tulisan dan postingannya menarik, i like it…salam kenal ya, sekalian saya nanya langsung disini, mohon dijawab ya? gimana caranya sih posting foto biar gambarnya bagus dan besar? kemudian utk layanan hosting yang dipakai apa?maklum saya baru belajar ngeblog,hehe
keren banget, pembukaan dan penutupannya 😀 😀