Bau Mulut Saat Puasa
Lifestyle,  Tips

Cara Mencegah Bau Mulut Selama Ramadan

Visits: 71

Semua orang tentu ingin menghindari bau mulut. Sehingga banyak yang melakukan cara mencegah bau mulut selama Ramadan. Tidak hanya membuat Anda merasa tidak aman, tetapi bau mulut membuat orang lain merasa tidak nyaman. Karena bau mulut terkadang membuat orang tidak percaya diri jika berbicara dengan orang lain.

Bau mulut atau halitosis biasanya berkaitan erat dengan kesehatan mulut. Umumnya bau mulut timbul dari sisa makanan, bakteri, dan kotoran di mulut. Makanan yang ditinggalkan terlalu lama di mulut akan dihancurkan oleh bakteri, menyebabkan bau. Alasan lainnya adalah kesehatan gigi yang buruk. Masalah dengan gigi berlubang dan gusi sering menyebabkan pendarahan dari gusi sehingga mulut berbau tidak sedap.

Cegah Bau Mulut Selama Ramadan
Cegah Bau Mulut Selama Ramadan

Selain itu orang dengan sinusitis tidak menyadari jika sinusitis juga menyebabkan bau mulut. Ada juga karena mulut kering atau Xerostomia, kurangnya air liur di mulut membuat perkembangan bakteri di mulut menjadi tidak terkendali dan menyebabkan bau mulut.

Penyebab bau mulut juga karena gangguan pada saluran pencernaan. Gangguan pencernaan yang paling umum adalah gastritis, asam lambung atau GERD. Ketika asam lambung naik, esofagus bagian bawah biasanya tidak berfungsi dengan baik. Hal ini menyebabkan asam lambung keluar dari lambung dan naik kembali ke kerongkongan, bahkan ke mulut. Asam yang naik ke mulut dan tertinggal di mulut akan menimbulkan bau yang sangat menyebalkan.

Cara Mencegah Bau Mulut

Cara terbaik untuk menghindari bau mulut adalah dengan mencegah bau mulut sebelum muncul. Kita bisa dapat mencegah bau mulut dengan memastikan kesehatan mulut tetap terjaga. Ada beberapa cara mencegah bau mulut diantaranya

1. Sikat Gigi dengan Baik dan Benar
Usahakan sikat gigi dua kali sehari. Jangan melakukannya dengan sembarangan, lakukan dengan baik dan benar menggunakan pasta gigi flouride. Sangat baik jika menyikat gigi 15-20 menit setelah makan, terutama jika banyak makanan yang terselip di antara gigi. Juga jangan lupa menyikat lidah saat menyikat gigi. Pasta gigi berkualitas juga menentukan apakah sikat gigi cukup baik atau tidak. Usahakan mengganti sikat gigi secara rutin minimal 2 atau 3 bulan sekali.

2. Pola Makan Sehat
Makanan sehat dan kebiasaan makan bisa mengurangi riesiko bau mulut, asalkan gigi dan mulut sehat. Hindari sayuran dan buah yang berbau tajam seperti bawang maupun petai dan jengkol. Buah dan sayuran tertentu juga bisa mengurangi bau mulut seperti kulit jeruk, lemon, atau peterseli. Kulit jeruk atau lemon sangat efektif,  karena saat dikunyah dapat mengeluarkan air liur di mulut. air liur akan membantu menghilangkan bau mulut. Selain kulit jeruk atau lemon, bisa juga mencoba mengunyah peterseli. Peterseli memiliki zat penetral bau yang tidak sedap, membuatnya cocok untuk perbaikan cepat ketika bau mulut yang menyerang.

Bau Mulut Saat Puasa
Bau Mulut Saat Puasa

3. Minum Air Putih Yang Banyak
Dengan banyak minum air putih ternyata bisa menjaga kelembaban mulut. Air juga dapat membilas bakteri yang ada di mulut. Sehingga sangat penting untuk selalu minum air putih yang banyak setelah makan. Karena bisa membantu membilas sisa makanan yang mungkin masih tersisa di mulut.

4. Berhenti Merokok
Rokok merupakan salah satu penyebab dari bau mulut. Sehingga usahakan berhentilah merokok sesegera mungkin jika kalian seorang perokok. Karena merokok ataupun produk yang mengandung tembakau bisa menyebabkan masalah gusi. Paslanya tembakau bisa menghambat darah mengalir lancar ke gusi sehingga gusi pun bisa kekurangan oksigen maupun nutrisi. Bahkan rokok juga bisa merusak lapisan jaringan pada gigi.

5. Kumur dengan Mouthwash
Mouthwash atau obat kumur memang bisa digunakan untuk menghilangkan bau mulut dengan cepat dan tidak rumit. Saat obat kumur masuk seluruh bagian mulut, napas pun akan terasa segar dan memberikan kenyamanan di mulut. Cukup berkumur dan membilasnya dan tidak butuh waktu lama sudah bisa mendapatkan hasil maksimal.

Semoga cara ini bisa menghilangkan masalah bau mulut atau setidaknya menyamarkan aroma tidak sedap yang mengurangi rasa percaya diri saat berbicara dekat dengan orang lain. Hanya saja ini cara sementara dan jika masih mengalami masalah bau mulut segera konsultasikan pada dokter gigi.

TV journalist, traveler, writer, blogger, taekwondo-in and volunteer. Bookworm, coffee addict, chocolate and ice cream lovers

18 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Translate »
HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com