Sebenarnya saya suka menyimpan kenangan, sehingga tanpa saya sadari hal tersebut membuat saya mengoleksi barang-barang tersebut. Saya juga tidak menyadari ketika saya mencoba hal baru, saya berusaha mengumpulkannya dan menjadi sesuatu hal yang menyenangkan bagi saya.
Saat barang-barang tersebut semakin banyak, saya pun menyadari jika saya ternyata sudah mengkoleksi barang-barang tersebut. Berikut ini sebagian dari barang-barang yang saya koleksi diantaranya :
Buku
Saya menyukai membaca, tanpa saya sadari buku yang saya beli sudah banyak dan memenuhi kamar. Ada 2 lemari dan di atas tempat tidur juga masih banyak buku-buku. Setiap buku tersebut memiliki kisahnya masing-masing. Biasanya saya berusaha bertemu sang penulis buku untuk mendapatkan tanda tangan dari sang penulis.
Buku yang saya miliki beragam genre-nya dari buku-buku fiksi novel dan antologi hingga non fiksi baik dari buku motivasi hingga buku-buku islami. Mulai dari buku berbahasa Indonesia hingga buku berbahasa Inggris.
Sepatu
“A women with good shoes is never ugly” seperti itulah yang dikatakan Coco Chanel, perancang mode ternama asal Prancis. Saya sendiri merasa tidak cukup dengan hanya memiliki satu sepatu. Karena memiliki banyak kegiatan yang berbeda-beda membuat saya tanpa sadar membuat jumlah sepatu semakin bertambah. Koleksi sepatu saya sendiri suka diminta oleh adik ataupun tetangga karena mereka menyukainya.
Medali
Sejak menjadi atlet Taekwondo di tahun 1999, saya suka mengumpulkan medali yang saya dapatkan dari pertandingan yang saya menangkan.
Medali tersebut memberikan cerita bagi hidup saya. Jika saya sudah memberikan kebanggaan bagi provinsi saya ataupun negara saya. Dan kini saya mulai berburu medali dari olahraga lari yang saya geluti saat ini.
ID Card
Saya suka mengumpulkan ID Card dari event-event yang pernah saya ikuti. Baik dari event pertandingan ataupun event dari pekerjaan saya sebagai jurnalis. Dan tanpa disadari saya menjadikan ID Card acara tersebut sebagai koleksi.
Kini sudah banyak ID Card yang terkumpul mulai dari event resmi sampai event pertandingan yang saya ikuti. Hobi ini berawal dari aktivitas saya sebagai seorang atlet. Di setiap event pertandingan saya mendapatkan ID card. Saya sendiri merasa sangat senang melihat ID Card tergantung di kamar.
Perangko
Saya mulai mengumpulkan perangko sejak tahun 1996, saya belum seperti para kolektor prangko. Umumnya saya mendapatkan perangko dari surat yang dikirimkan teman-teman dari berbagai negara. Saya pernah mengikuti klub sahabat pena di tahun 1996 yang membuat saya menerima lebih dari 20 surat setiap harinya.
Boneka
Saya menyukai boneka sejak kecil, mulai dari yang diberi oleh orangtua hingga teman ataupun dibeli sendiri. Sejingga membuat saya mengoleksi boneka. Hanya saja sekarang boneka sudah banyak berpindah rumah dan pemilik karena diambil keponakan yang datang kerumah. Ataupun saya memberikan sebagai kado kepada kepojakan.
Sebenarnya masih banyak barang-barang lain yang saya simpan. Kalau kalian barang apa saja yang dikoleksi.
Dulu aku suka juga kumpulin perangko. Tapi entah dimana nih album perangko karena pindahan rumah. ID card rapi tergantung nih. Boneka mah satupun nggak punya hahaha
Sempat jadi filateli tapi hanya beberapa bulan aja trus dijual perangkonya ?
wahh banyak juga nih koleksinya.. kalo sekarang yang koleksi2 anak2 heheh..
Masya Allah
Banyak koleksi mendalinya mbak…mupeng aku…pengan juga punya koleksi mendali
Wah saya juga dulu koleksi prangko karena dulu memang sering surat menyurat tapi sudah pindah tangan sekarang ke adik saya .
Wah koleksinya keren-keren ya mbak, dulu waktu masih sekolah, saya pernah punya hobi unik, ngumpulin mur (jodohnya baut) yang tercecer di jalanan, tapi berhenti karena gak bisa bnyak sering diminta kawan2.
Bah..keren-keren yah koleksinya mbak, dulu waktu sekolah, saya pernah juga keleksi benda aneh, saya koleksi mur yang terpisah dengan jodohnya (baut) yang saya jumpai di jalanan, tapi terhenti karena sering diminta orang-orang..wkk
Aku sempat juga jadi kolektor buku, masih tersimpan rapi di box. Tapi sejak nikah, malah gak koleksi apapun. Oiya dulu kaset2 penyanyi kesayangan juga banyak. Ketauan kan duit gajiku dulu buat buku dan kaset…
Wow! Mbak Suzan telaten banget menyimpan koleksinya. Aku bukan tipe arranger sehingga koleksi postcard entah kemana aja 🙁
Weih keren mbak, ternyata mbak ini seorang atlet juga yah…luar biasa. Salam kenal, saya berasal Palembang juga mbak.
Salam kenal juga ya
Keren banget Mbk banyak koleksinya ya pasti berprestasi banget dulunya, semoga makin banyak regenerasi melanjutkan cita-citanya ya