Tradisi Lebaran Yang Dinantikan

Lebaran menjadi hari yang paling dinantikan setelah melaksanakan ibadah puasa selama 30 hari. Banyak tradisi Lebaran yang dinantikan di hari kemenangan bagi umat Muslim ini. Tradisi yang sangat dinantikan bagi semua Muslim di Indonesia diantaranya

1. Mudik

Mudik menjadi salah satu tradisi lebaran di Indonesia yang selalu dilakukan. Jika tarif satu moda transportasinya mahal para pemudik akan memilih perjalanan dengan moda transportasi lain meskipun harus menghadapi macet berjam-jam. Tradisi mudik ke kampung halaman harus dilakukan. Momen mudik ini dimanfaatkan untuk silaturahmi, bermaaf-maafan dengan keluarga, kerabat dan handai taulan. Bahkan saat mudik ke kampung halaman juga dimanfaatkan untuk berwisata.

mudik

2. Takbiran

Tradisi takbiran baik di masjid-masjid maupun keliling kampung, keliling Kompleks hingga keliling kota menjadi tradisi yang juga dinantikan. Tabuhan bedug dan lantunan takbir bertakbir mengagungkan kebesaran Allah SWT merayakan hari raya Idul Fitri. Tabuhan bedug ini dilakukan dengan keliling kampung atau kompleks. Takbiran saat Idul Fitri ini dimulai dari usai shalat Maghrib hingga sebelum sholat Idul Fitri.

Baca juga : Tradisi Lebaran di Palembang

Silaturahmi Lebaran bersama keluarga
Sanjo silaturahmi Lebaran bersama keluarga

3. Sanjo

Tradisi lain yang dilakukan sanjo atau bertamu dengan berkunjung ke rumah sanak keluarga, kerabat, tetangga hingga teman untuk bersilaturahmi dan saling ber maaf-maafan.

4. Ketupat

Ketupat menjadi salah satu tradisi dan menu wajib yang harus ada saat lebaran tiba. Ketupat yang terbuat dari beras yang dibungkus dalam anyaman janur atau daun kelapa muda, daun nipah hingga daun pandan.

Baca juga : Memasak Ketupat Cepat Pakai Panci Presto

Ketupat makin nikmat disajikan dengan opor ayam, rendang, malbi hingga sambal goreng serta dilengkapi dengan kerupuk akan semakin nikmat disantap.

Ketupat Matang
Ketupat Matang

6. Kue Lebaran

Kue Lebaran yang disajikan saat lebaran memang jadi tradisi turun-menurun. Ada banyak kue yang disajikan kepada tamu mulai dari kue basah hingga kue kering. Di Palembang sendiri ada kue lebaran khas mulai kue delapan jam, maksubah, lapis kojo hingga Engkak Ketan. Sedangkan untuk kue kering yang disajikan mulai dari kastangel, nastar, putri salju hingga skippy. Ada yang membuat sendiri namun tidak jarang ada yang membeli yang sudah jadi.

7. Salam Lebaran

Saat lebaran ada hal yang ditunggu-tunggu yakni salam lebaran. Tradisi lebaran satu ini tentu yang paling dinantikan anak-anak. Karena mereka bisa mendapat uang salam lebaran yang dibagikan bertamu di satu rumah. Mulai dari diberikan kakek, nenek, paman, bibi hingga tetangga maupun teman dan bos dari Ayah Ibu.

Tradisi Lebaran di Palembang THR

8. Baju Lebaran

Sebagai hari yang Fitri, Rasulullah SAW menganjurkan umat Muslim agar bisa mengenakan pakaian terbaik yang mereka miliki untuk dipakai saat Lebaran. Sehingga di Indonesia ada tradisi memakai baju lebaran di hari raya Idul Fitri.

L.Tru Palembang Icon

9. Ziarah

Usai sholat Idul Fitri, warga akan berbondong-bondong berziarah ke makam orangtua. Hal ini sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia.

12. Parcel

Tradisi lebaran masyarakat Indonesia yang terakhir yakni mengirimkan parcel. Parcel dikirim ke rekan bisnis dan kerabat. Hal ini demi menjalin tali silaturahmi. Isi parcel biasanya makanan, minuman, atau barang pecah-belah.

Selamat Hari Raya Idul Fitri!

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Translate »
HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com