The Boyz are back in lndonesia, now in Palembang turn for Boyzlife Part 2 Show
Brian… Keith…
Teriakan para fans yang didominasi oleh kaum hawa menyambut keduanya, saat Boyzlife memasuki Ballroom Hotel Aston Palembang, Jum’at, 1 Desember 2017 lalu. Kerinduan para fans Boyzone dan Westlife, boyband era tahun 1990-an itu, terbayarkan dengan kehadiran grup duo Keith Duffy (personil Boyzone) dan Brian McFadden (ex personil Westlife).
Setelah sukses menggelar konser MLTR bulan Oktober 2017 lalu, kali ini Full Color & NB Entertainment menggandeng Aston Hotel Palembang, menggelar konser Boyzlife Part 2 di tur asia mereka. Kota Palembang membuka rangkaian tur mereka di Asia sebelum tur UK.
Saya sengaja datang pukul 7 malam untuk melihat langsung kemeriahan konser ini. Sebelum konser dimulai para penonton tiket Diamond mendapatkan kesempatan untuk meet and greet dengan Brian dan Keith terlebih dahulu. Konser kali ini berbeda dengan konser-konser boyband pada umumnya. Konsep konser in door dalam ballroom hotel yang mewah dengan menampilkan artist manca negera juga baru pertama digelar di Aston Hotel Pallembang.
Setelah Brian memutuskan hengkang dari Westlife tahun 2004 silam. Bersama Keith Duffy keduanya berkolaborasi dalam grup duo bernama Boyzlife. Keduanya masih memiliki rasa hormat yang tinggi terhadap Boyzone dan Westlife yang sudah membesarkan nama mereka berdua. Sehingga nama Boyzlife pun dipilih dari penggalan nama Boyzone dan Westlife.
Boyzone dan Westlife selalu sukses melahirkan lagu hits dan berhasil memecahkan rekor penjualan nomor 1 untuk single mereka di seluruh UK. Penikmat musik di Palembang sangat antusias dengan hadirnya Boyzlife di kota tercinta. Apalagi Boyzlife baru pertama kali datang ke Palembang. Masyarakat pun sangat senang dapat kembali melihat idola mereka di Palembang.
Kehadiran Boyzlife di Palembang sudah pasti menjadi pelepas kerinduan para fans Westlife dan Boyzone serta memberi warna baru dalam konser-konser artis luar negeri di lndonesia. Konser kali ini berbeda dengan konser-konser boyband pada umumnya. Konsep yang diusung Boyzlile pada konsernya sangat berbeda. Venue konser yang berkonsep in door dalam ballroom hotel yang mewah dengan menampilkan artist manca negera juga baru pertama digelar di Aston Hotel Palembang.
Konser bertajuk ’Story’, ’Laughter’ dan ‘Music’ berdurasi 90 menit, Boyzlife pun mengajak para fans untuk ’Bernostalgia’, mereka ’Bersenda Gurau’ dan yang pasti ’Bernyanyi’ dihadapan para fansnya. Dalam konser di Palembang, Boyzlife menyanyikan 19 lagu hits. Lagu Westlife “When You’re Looking Like That” membuka konser malam itu, dilanjutkan dengan lagu Boyzone “Picture of You”.
Lalu Keith menyapa para fansnya “Hello Palembang” dan Brian langsung menyanyikan lagu World of our own dan Words. Suasana konser semakin bertambah meriah saat lagu Swear it again, Mandy, Baby Can I Hold You dan Obvious dinyanyikan. Keduanya langsung membawa para fans semakin terbuai saat menyanyikan lagu Father & son, You needed me, I Love The Way You Love Me dan Queen of My Heart.
Keith Duffy dan Brian Mc Fadden begitu ramah bahkan Brian mengajak penonton konser di Festival yang sedianya berada dibelakang untuk maju kedepan panggung. Para penonton di festival langsung berlarian masuk ke bagian depan venue saat mereka dijemput oleh Brian ke depan panggung.
Suasana malam itu semakin bertambah romantis saat lagu Love Me for a Reason, No Matter What, If I Let You Go dan Flying without Wings dinyanyikan. Keduanya langsung berpamitan dan mengucapkan terima kasih. Seolah tak percaya, para penonton masih tidak beranjak dari tempatnya dan berteriak one more song Brian, Keith. Akhirnya setelah 3 menit Brian dan Keith kembali tampil dengan lagu A Different Beat, Going gets Though dan menutup konser malam itu dengan lagu Uptown Girl.
Brian dan Keith mengaku sangat berterima kasih untuk para fans yang hadir, bahkan untuk para LO yang telah mendampingi mereka selama konser. Bahkan Brian berjanji akan kembali ke Palembang dengan membawa kembali seluruh personel Westlife untuk tampil dalam konser reuni mereka.
Thank you Brian, Keith for taking us comeback to 90’s memory. See you again.