Akhirnya penantian kerinduan terhadap Sheila On 7 terbayar lunas. Minggu malam (02/07) Suzan bisa bernostalgia dengan lagu-lagu Sheila On 7 saat band asal Yogyakarta ini memberikan konser tunggal di Ampera Convention Center, Palembang. Band yang digawangi oleh Duta, Eross, Adam dan Brian ini bisa disebut sebagai “band kita” bagi generasi ’90-an. Apalagi sekarang Indonesia diserbu dengan band-band Melayu.
Sheila On 7 menjadi saksi perjalanan hidup Suzan dan Suzan pun dewasa bersama 19 tahun SO7 sejak berdiri pada Mei 1996. Momen saat jatuh cinta, patah hati hingga susah move-on. Lagu-lagunya selalu bisa men-charge semangat dan memberikan energi terbaru.
Berawal dari Nike yang men-share info di whatsapp saat awal Mei kemarin, jika SO7 akan tampil di Palembang. Suzan pun sudah menjadwalkan harus menonton penampilan mereka.
Dan akhirnya dengan mengajak Beni dan Kak Maria, Suzan pun datang ke ACC, menerobos barisan penonton yang sudah membeludak, kami pun bisa berada tepat di bawah panggung.
Belasan lagu yang dinyanyikan Duta mulai dari hits lama seperti Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki, J.A.P, Dan, Terimakasih Bijaksana, Betapa, Yang Terlewatkan hingga hits yang ada album terbaru berjudul “Musim yang Baik”. Album kedelapan dan menjadi album terakhir Sheila On 7 bersama Sony Music.
Ribuan penonton yang memadati ACC itu menyambut meriah bahkan Erros sempat mengajak para penonton bernyanyi sebagai bentuk penghargaan kepada Duta. Sebelum konser di gedung yang terletak di tepian Sungai Musi, panitia menggelar Meet and Greet di Hotel Arista Palembang.
Selama lebih dari dua jam, Sheila On 7 sukses membawa penonton bernostalgia kembali ke zaman 90-an. Duta dan Erros pun terasa semakin sangat akrab dan dekat saat mereka bercerita-baik sebelum ataupun setelah melantunkan lagu-lagu mereka.
Lagu Dan sebenarnya dua kali dinyanyikan karena Eross secara khusus meminta penonton bernyanyi menggantikan Duta sebagai bentuk hadiah dan penghargaan untuk sang vokalis. Sheila Gank yang hadir pun langsung melantunkan lirik lagu Dan.
….Dan bukan maksudku, bukan inginku, melukaimu sadarkah kau disini ku pun terluka? Melupakanmu, menafikanmu — maafkan aku.
Lupakanlah saja diriku. Bila itu bisa membuatmu. Kembali bersinar dan berpijar seperti dulu kala.
Caci maki saja diriku. Bila itu bisa membuatmu. Kembali bersinar dan berpijar seperti dulu kala.
Rasanya malam itu tak ingin berakhir. Terima kasih Sheila On 7.
beruntung sekali mbak bisa didepan panggung ^^
Alhamdulillah ya rezeki