Wisata Gedung Dekranasda Pali

Wisata Gedung Dekranasda Pali adalah salah satu yang bisa dilakukan saat wisata di Pali. Gedung Dekranasda Pali terletak berdampingan dengan Rumah Adat Pali.

Gedung Dekranasda Pali adalah pusat kerajinan tangan tradisional Pali disini kita bisa melihat proses pembuatan kain batik khas Pali, songket Pali, kerajinan dari kelapa hingga rotan, lengkap dengan showroom perjualan produknya.

Wisata Gedung Dekranasda Pali

Ketika saya pertama kali melangkahkan kaki di Pali, Sumatra Selatan, hati saya penuh dengan antusiasme. Saya telah mendengar banyak tentang kekayaan budaya di sini, terutama tentang rumah adat Pali yang unik dan Gedung Dekranasda yang menjadi pusat kebudayaan dan kreativitas daerah ini.

Perjalanan saya berlanjut ke Gedung Dekranasda Pali, sebuah tempat yang menjadi pusat kerajinan tangan dan kebudayaan lokal. Dari luar, gedung ini tampak megah dengan sentuhan arsitektur modern yang berpadu dengan unsur tradisional.

Di dalamnya, saya disambut dengan beragam kerajinan tangan yang memukau. Ketika saya melangkah masuk ke Gedung Dekranasda Pali, saya langsung merasakan suasana yang penuh dengan kreativitas dan keindahan budaya.

Gedung Dekranasda Pali

Kompleks Budaya di Gedung Dekranasda Pali

Gedung Dekranasda Pali ini terletak di tengah kota Pali, tepatnya di Jalan Merdeka Kelurahan Handayani Mulya, Pali, Sumatra Selatan. Gedung ini menjadi pusat pengembangan dan promosi kerajinan tangan tradisional yang kaya akan nilai seni dan warisan budaya.

Bangunan gedung ini diresmikan langsung oleh Bupati Pali pada 2023. Sebagai pusat produksi beragam kerajinan khas Pali, kita bisa melihat beragam produksi mulai dari batik, songket, pembuatan kerajinan berbahan dasar kelapa, kayu hingga rotan.

Wisata Gedung Dekranasda Pali

Mengintip Isi Gedung Dekranasda Pali

Di Gedung Dekranasda ini sangat menarik, saya dapat melihat langsung proses pembuatan kerajinan khas Pali dari songket, batik hingga pembuatan produk dari kelapa, kayu hingga rotan. Selain itu para pengunjung bisa langsung ikut mencoba membuat kerajinan sendiri. Saya langsung mencoba membuat songket, meski tidak mudah. Padahal mereka hanya butuh waktu kurang dari dua minggu untuk pembuatannya.

Selain itu saya juga melihat proses pembuatan batik khas Pali yang memiliki motif unik dan kaya akan filosofi. Proses pembuatan batik ini sangat menarik, dimulai dari penciptaan pola hingga proses pewarnaan dengan bahan alami.

Tidak hanya itu, gedung ini juga menampilkan berbagai kerajinan dari bahan kelapa dan rotan. Saya melihat langsung bagaimana para pengrajin dengan cekatan mengolah kelapa menjadi berbagai produk kerajinan seperti tas, dompet, dan hiasan rumah. Sementara rotan, yang dikenal sebagai bahan serbaguna, diubah menjadi perabotan rumah tangga yang cantik dan fungsional.

Produk Unggulan Khas Pali

Gedung Dekranasda Pali adalah tempat kita bisa menemukan berbagai produk kerajinan lokal yang diproduksi dengan tangan-tangan terampil para pengrajin setempat. Mulai dari kain batik dan songket yang memukau hingga kerajinan dari kelapa dan rotan yang fungsional dan artistik.

Kain Batik Pali

Salah satu yang menarik perhatian saya adalah kain batik Pali. Setiap helai kain batik di sini dibuat dengan teknik tradisional yang sudah diwariskan secara turun-temurun. Proses pembuatannya memerlukan ketelitian dan kesabaran tinggi, dimulai dari pembuatan motif, penempelan malam, hingga proses pewarnaan.

Motif-motif batik Pali sangat khas, mencerminkan keindahan alam dan kehidupan masyarakat Pali. Harga kain batik di sini bervariasi, tergantung pada ukuran dan kerumitan motifnya, mulai dari Rp250.000 hingga Rp1.000.000 per helai.

Songket Pali

Selain batik, songket Pali juga menjadi daya tarik tersendiri. Kain songket yang terbuat dari benang emas dan perak ini diproduksi dengan teknik tenun yang rumit, menjadikannya produk yang mewah dan bernilai tinggi. Songket ini terkenal dengan kualitas tinggi dan motif yang elegan, ditenun menggunakan benang emas atau perak.

Proses pembuatannya sangat rumit dan memerlukan waktu yang cukup lama, namun hasil akhirnya benar-benar mengagumkan. Kain songket Pali dijual dengan harga mulai dari Rp1.500.000 hingga Rp5.000.000, tergantung pada motif dan ukuran.

Kerajinan dari Kelapa dan Rotan

Selain kain tradisional, Gedung Dekranasda Pali juga memamerkan berbagai kerajinan dari kelapa dan rotan. Di sini, saya menemukan kotak tisu yang dibuat dari batok kelapa, lampu hias yang terbuat dari kelapa yang diukir, serta berbagai peralatan rumah tangga yang unik. Produk-produk ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga fungsional dan ramah lingkungan. Harga kotak tisu dari kelapa berkisar antara Rp50.000 hingga Rp150.000, sedangkan lampu hias dihargai sekitar Rp200.000 hingga Rp500.000, tergantung pada desain dan ukuran.

Rotan, yang merupakan salah satu bahan alami andalan Pali, diolah menjadi berbagai produk seperti tas, keranjang, dan perabotan rumah tangga lainnya. Tas rotan yang cantik dijual dengan harga mulai dari Rp200.000 hingga Rp700.000, tergantung pada ukuran dan desainnya. Kerajinan rotan di sini sangat beragam dan menunjukkan keahlian serta kreativitas para pengrajin Pali.

Belanja Produk Khas Pali

Setelah puas melihat dan ikut mencoba membuat produk khas Pali. Saatnya naik ke lantai 2 Gedung Dekranasda untuk melihat produk yang sudah jadi. Kita bisa membeli langsung produk tersebut sebagai oleh-oleh dari Pali ya.

Jam Buka dan Harga Tiket Masuk (HTM)

Gedung Dekranasda Pali buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Bagi pengunjung yang ingin merasakan langsung suasana dan keindahan kerajinan Pali, tiket masuknya tidak ada alias gratis. Sehingga semua bisa berkunjung dan melihat seluruh koleksi kerajinan, menyaksikan proses pembuatan batik dan songket, serta membeli berbagai produk kerajinan yang tersedia di sana.

Wisata Gedung Dekranasda Pali

Menikmati Wisata Gedung Dekranasda Pali

Mengunjungi Gedung Dekranasda Pali adalah pengalaman yang sangat berharga. Di sini, saya tidak hanya melihat berbagai kerajinan tangan yang indah, tetapi juga belajar tentang proses pembuatannya dan menghargai kerja keras para pengrajin lokal.

Gedung Dekranasda Pali adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang ingin mendalami kekayaan budaya Pali dan membawa pulang sepotong kecil keindahan tradisional dari Sumatra Selatan.

Related Posts

  • 61
    Wisata di Singapura Kemana SajaWisata di Singapura bisa menjadi salah satu pilihan bagi yang baru pertama kali jalan-jalan ke luar negeri ya. Meski baru pertama kali melancong ke negeri orang, para pemula bisa dengan…
    Tags: di, yang, dan, saya, dengan
  • 60
    Berwisata ke Pali: Menyusuri Pesona Tersembunyi di Sumatera SelatanBerwisata ke Pali, bisa masuk dalam pilihan jalan-jalan di Sumatera Selatan.  Apalagi untuk yang sedang berada di provinsi ini, tidak ada salahnya wisata di Pali. Di tengah harga tiket pesawat…
    Tags: yang, di, pali, dan
  • 57
    #MSS2011 Bermalam di Awana Long House & Blind TrailPengalaman bermalam di udara terbuka di Awana Long House bukan menjadi pengalaman pertama bagi saya. Pasalnya  saya pernah  naik gunung bersama teman-teman semasa kuliah. Jadi saya sudah punya pengalaman tidur…
    Tags: saya, dan, di, yang
  • 57
    Rumah Adat Pali Jejak Sejarah Arsitektur Tradisional Sumatera SelatanRumah adat Pali adalah salah satu destinasi wisata yang dapat dikunjungi jika wisata di Pali. Berkunjung ke rumah adat ini memberikan saya wawasan yang mendalam tentang kekayaan budaya Sumatra Selatan.…
    Tags: yang, pali, dan, dengan, di
  • 56
    Berburu Cinderamata di Tanjung PendamPlesiran memang tak lengkap rasanya jika tidak membeli oleh-oleh. Kami pun berburu cinderamata di Tanjung Pendam saat jalan-jalan di Belitung. Kawasan yang terkenal sebagai pusatnya belanja oleh-oleh jika sudah berada…
    Tags: yang, kerajinan, di, dan, dari, dengan, batik

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Translate »
HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com