Ayo “Vote For Komodo”

Nama Taman Nasional Komodo atau Komodo National Park kini semakin mendunia. Meski tak asing di telinga kita, namun setelah masuk menjadi satu dari 28 finalis 7 keajaiban dunia. Taman nasional seluas 173.300 hektar yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Timur terus diperbincangkan sebagai satu-satunya wakil Indonesia.

Kampanye “Vote For Komodo” terus digaungkan sebagai salah satu cara mengenalkan Taman Nasional Komodo. Ini saatnya mempopulerkan Komodo Dragon (Varanus komodonensis) ke seluruh dunia, karena tidak seluruh warga dunia mengenal “Ora” begitu masyarakat setempat penduduk asli pulau Komodo menyebutnya.

Spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo, Rinca dan Padar di Nusa Tenggara Timur adalah satu-satunya satwa warisan zaman Jurrasic dan sangat langka alias the one and only in the world. Untuk melindungi biawak besar ini, Pemerintah Indonesia mendirikan Taman Nasional Komodo. Sedikitnya terdapat sekitar 2500 ekor komodo di Pulau Komodo.

PBB melirik habitat bagi satwa purba endemik Indonesia dan akhirnya menyandingkan dengan berbagai finalis Tujuh Keajaiban Dunia Baru. Bukan tanpa alasan hal tersebut terjadi, hampir 20 tahun Taman Nasional Komodo menjadi world heritage site (situs warisan dunia) dan cagar biosfer yang ditetapkan oleh UNESCO.

Sebenarnya sejak kecil saya sudah mengetahui tentang Komodo dari buku pelajaran saat masih duduk di bangku SD. Sayangnya hingga sekarang saya masih belum berkesempatan untuk mengunjungi Pulau Komodo untuk menyaksikan hewan langka di dunia tersebut.

Beruntung ada www.indonesia.travel yang memberikan kemudahan untuk mengakses informasi tentang obyek wisata yang ada di Indonesia. Ternyata di Nusa Tenggara Timur memberikan banyak pilihan berwisata. Di Pulau Komodo, selain bisa melihat Komodo, kita juga bisa menikmati objek wisata lain yakni keindahan bawah laut Pulau Komodo. Hmmm… bagi anda yang menyukai diving tentu tak mau dong meninggalkan aksi diving disini.

Untuk berkunjung ke sini sangat mudah, karena ada penerbangan reguler dari Bali, Makassar atau Surabaya. Perjalanan kemudian dilanjutkan menuju Labuan Bajo, ibu kota kabupaten Manggarai Barat menggunakan pesawat yang lebih kecil selama lebih kurang 60 menit.

Dari Labuan Bajo, perjalanan selanjutnya hanya bisa ditempuh melalui jalur laut dengan kapal. Masyarakat disini menyewakan beragam jenis kapal dengan harga kisaran Rp 800.000 hingga Rp 3 juta per hari. Perjalanan dari Pelabuhan Labuan Bajo menuju Pulau Komodo ditempuh lebih kurang 90 menit.

Alternatif lain yakni dengan menggunakan jalur laut dengan menumpang kapal penyebrangan milik PELNI. Kapal ini sendiri berlayar dari Jakarta, Surabaya, Denpasar, Makassar, Biak dan lainnya.

Dan yang tak kalah pentingnya untuk mendapatkan informasi tentang Pulau Komodo klik saja website Indonesia Travel, semua tersaji lengkap. Bahkan disini kita bisa mendapatkan travel lokal yang akan memandu perjalanan, atau yang mau back packer juga bisa.

Kini saatnya masyarakat Indonesia bersatu untuk mendukung Taman Nasional Komodo menjadi 7 keajaiban dunia. Sejak Taman Nasional Komodo masuk menjadi salah satu finalis keajaiban dunia, tahun 2009 silam dan dikampanyekan oleh Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata. Bahkan kampanye tersebut juga dilakukan di Palembang, kota kelahiranku. Pin “Vote For Komodo” pun masih kusimpan.

Sebelumnya Komodo berhasil menyisihkan 420 finalis dari 220 negara untuk menjadi keajaiban dunia baru. Setelah sempat berada di posisi 5 besar pada 2009, kini satwa langka yang dipercaya dinosaurus terakhir di muka bumi ini, tergeser ke posisi 27 dari 28 finalis “Tujuh Keajaiban Dunia” .

Untuk memberikan dukunganmu bagi Komodo, caranya :

1. Masuk ke websitenya yg beralamat di : www.new7wonders.com
2. Register dengan masuk ke bagian N7W — Register, registrasi dengan benar dan gunakan alamat email yg valid karena setelah vote akan diminta verifikasi untuk memastikan vote kita.
3. Pilih Nominasinya, masuk ke bagian N7W– Vote For Nominee, disana kita akan diarahkan untuk memilih 7 nominasi dan 1 suara untuk masing-masing nominasi. Klik komodo untuk pilihan pertama, dan disusul untuk pilihan lain.
4. Usahakan jangan memilih saingan terberat seperti: Puerto Princesa, Amazon, Sundarbans Forest, El Yungue, Bialowieza Forest, Thy National Park, dan Blak Forest yang saat ini nominator-nominator di atas ada pada urutan di atas Pulau komodo.
5. Submit pilihan kita dan masuk keemail untuk melakukan verifikasi pilihan kita.
6. Selesai

Ayo, jika kamu masyarakat Indonesia tunjukkan jiwa nasionalisme-mu dukung Komodo menjadi salah satu keajaiban dunia. Setelah Borobudur gagal menjadi salah satu 7 keajaiban dunia periode sebelumnya. Jadilah salah satu dari 1 miliar voter tersebut. Hasil voting penilaian 1 miliar voter dari seluruh dunia melalui www.new7wonders.com akan diumumkan 11 November 2011.

Ajak semua teman, saudara dan keluargamu dukung Komodo menjadi Keajaiban Dunia.